21 Januari 2010

Kerajaan Demak

Kerajaan Demak

Kerajaan Demak berdiri pada akhir abad ke-15.Kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam pertama di pulau Jawa.Letaknya di tepi pantai utara pulau Jawa.Tepatnya di Bintoro dekat Muara Sungai Demak,kabupaten Demak, Jateng.Letak ini sangat strategis. Hal ini menyebabkan kerajaan Demak berkembang pesat.

Kerajaan ini didirikan oleh Raden Patah yang bergelar Sultan Alam Akbar al-Fatah.Demak juga sebagai pusat penyebaran kerajaan Islam di pulau Jawa dan di wilayah Nusantara bagian Timur.Penyebaran agama Islam di pulau Jawa dilakukan oleh para wali.Wali-wali ini mendapat sebutan Wali Sanga.Wali Sanga terdiri dari Sunan Gresik ( Maulana Malik Ibrahim ),Sunan Giri ( Raden Paku ),Sunan Ampel ( Raden Rakhmat ),Sunan Bonang ( Makdum Ibrahim ),Sunan Kudus ( Jafar Sodiq ),Sunan Kalijaga ( Raden Mas Sahid ),Sunan Drajad ( Syarifuddin ),Sunan Gunung Jati (Syarief Hidayatullah ),Sunan Muria ( Raden Umar ) Said.Dengan bantuan para wali,Demak diperluas hingga meliputi Jepara,Pati,Rembang,Semarang,kepulauan di selat Karimata dan beberapa daerah di Kalimantan.Demak juga menguasai beberapa pelabuhan penting seperti Jepara,Tuban,Sedayu,Jaratan,dan Gresik.Para wali juga mendirikan Masjid Agung di Demak.

Raja Demak setelah Raden Patah adalah Adipati Unus yang dijuluki Pangeran Sabrang Lor.Ia hanya memerintah selama 3 tahun.Setelah ia wafat, terjadi kemelut politik di Kerajaan Demak.Kemelut itu disebabkan oleh persaingan antara kedua adiknya, Pangeran Sekar Seda Lepen dan Pangeran Trenggana.Di tengah persingan, Pangeran Sekar Seda Lepen dibunuh oleh Sunan Prawoto, putera Pangeran Trenggana.Tewasnya Pangeran Sekar Seda Lepen melapangkan jalan bagi Pangeran Trenggana untuk naik tahta Kerajaan Demak.

Kerajaan Demak mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Trenggana.Ia menjadikan Demak sebagai pusat kekuasaan di Jawa.Ia pun menjadikan Demak sebagai salah satu pusat penyebaran agama Islam di Nusantara.Untuk menjadikan Demak sebagai pusat kekuasaan di Jawa, daerah-daerah di Jawa ditaklukan.Untuk menjadikan Demak sebagai salah satu pusat penyebaran agama Islam, Sultan Trenggana membantu penyiaran agama Islam dan pendirian kerajaan Banjar di Kalimantan Selatan.Di bawah pemerintahan Sultan Trenggana,kekuasaan demak meliputi sebagian Jabar,Jayakarta,Jateng,dan sebagian Jatim.Penaklukan pesisir utara Jabar dilakukan oleh Fatahillah, yang turut merintis berdirinya kerajaan Banten dan Cirebon.

Perkembangan ekonomi di Demak sejalan dengan luas wilayah dan perkembangan perdagangan menjadi semakin maju.Banyak barang yang berasal dari Demak berupa beras dikirim ke Malaka.Ketika Malaka dikuasai Portugis, Demak merasa ikut dirugikan. Berkaitan dengan peristiwa tersebut pada tahun 1513 M, Demak menyerang Portugis ke Malaka. Penyerangan ini dipimpin oleh Putra Mahkotanya sendiri yang bernama Pati Unus.

Faktor-faktor yang mendorong kemajuan Demak adalah :

1) Letaknya Strategis di daerah pantai

2) Pelabuhan Bergota di Semarang, merupakan eskpor-impor yang penting bagi Demak

3) Memiliki sungai sebagai penghubung dengan daerah pedalaman, sehingga membantu pengangkutan hasil pertanian beras sebagai komoditas ekspor utama Demak.

4) Runtuhnya Majapahit oleh demak membuat demak berkembang pesat

Setelah Sultan Trenggana wafat, kembali terjadi persaingan politik antara keluarga Pangeran Sekar Seda Lepen dan keluarga Sultan Trenggana. Kekacauan yang terjadi dipusat mendorong banyak bupati wilayah taklukan memerdekakan diri. Di tengah kemelut politik yang berlarut-larut, munculah Joko Tingkir, Adipati Pajang, mengatasi keadaan. Ia berhasil meredam pemberontakan Airo Penangsang. Putera Pangeran Sekar Seda Lepen itu tewas dibunuh senopati Pajang bernama Sutawijaya, putera Ki Ageng Pemanahan.

Dapat diatasinya kemelut politik di Demak itu menjadi alat bagi Joko Tingkir untuk naik puncak kekuasaan. Setelah kemelut berakhir, Pajang menjadi kekuatan yang disegani. Keadaan itu dimanfaatkan oleh Joko Tingkir untuk memindahkan pusaka kerajaan Bintoro ke Pajang. Peristiwa itu menandai berakhirnya kerajaan Demak sekaligus awal kerajaan Pajang.Peninggalan kerajaan Demak berupa Masjid agung Demak, Piring Campa, Pintu Bledeg, dan Beduk.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

maaf ada ralat di bagian faktor kemajuan Demak poin keempat.. Majapahit bukan runtuh oleh demak.. seharusnya tertulis Runtuhnya Majapahit membuat Demak berkembang pesat.. terimakasih..

dora-dora ^_^ © 2008 Template by:
SkinCorner